Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan

 

Kata-kata pendidikan sudah sering kita dengar di mana-mana di pelosok negeri Indonesia baik itu secara akademis maupun non akademis, pendidikan merukpakan bagian terpenting dalam sejarah perkembangan suatu negara, pemenuhan pendidikan bagi masyarakat merupakan tanggungjawab pemerentah untuk memberikan kepastian masyarakat dalam mengenyam pendidikan secara menyeluruh oleh karena itu perumusan kebijakan yang di ambil tentunya dapat meningkatkan pemahaman kontekstual dalam pemberian pendidikan baik secara formal maupun informal.

Pemahaman-pemahaman ini tentunya di ampu oleh pendidk yang sudah mempunyai Ijazah dalam bidangnya masing-masing.

Proses kegiatan untuk mencerdaskan anak-anak sekolah tentunya membutuhkan perhatian khusus yang cukup supaya apa yang di amankan oleh Undang-Undang dapat terlaksana dengan baik, salah satu pondasi dasar yang perlu diperhatikan saat ini adalah bagaiman perlakuan siswa saat proses belajar dapat dinikmatinya denga senang hati dan begitu juga sebaliknya tidak diharapkan siswa ketika belajar mempunyai rasa tertekan takut, dan lain-lain akibat kurang perhatian dari seluruh pemangku kepentingan untuk memberikan kenyamanan saat belajar sedang berlangsung, salah satu langkah untuk meningkatlan  pemahaman terhadap kekerasan di lakukan "Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan pendidikan" yang ada di bawah naungan lingkungan Dinas Pendidikan Sumatera Barat melibatkan peserta dari sekolah-sekolah tingkst SMA/SMK Negeri dan Swasta. 

Sosialisasi ini sangat bermanfaat sekali karena membahas pencegahan dan penangan kekerasan yang ada di lingkungan sekolah tentunya secara garis besarnya bagaimana potensi yang ada pada siswa dapat tersalurkan sesuai dengan kemampuannya masing-masing ketika mengikuti proses siswa melaksanakannya dengan nyaman dan tidak ada ganguan yang signifikan kearah prilaku Negatif. 

Hal ini sudah menjadi tanggung jawab bersama untuk memberikan kenyamanan bagi siswa ketika melaksanakan pembelajaran yang intensif bebas dari kekerasan secara umum.

Kekerasan dalam pendidkan akan memberikan dampak yang tidak baik bagi perkembangan siswa untuk itu pemahaman tentang kekerasan perlu di pahami oleh seluruh sevitas akademik, saat ini Dinas Pendidikan SUMBAR sudah mensosialisasikan hal-hal tersebut pada tingkat SMA/SMK termasuk juga SMA Pembangunan Laboratorium UNP.